write.as

04 – sick

“won, sayang, bangun yang. badan kamu panas, sakit ya?”

pagi itu mingyu kebangun oleh suara batuk teman sekamarnya, ditambah suara-suara dari gerakan ngga nyaman wonwoo di atas kasurnya. hal pertama yang dia lakukan setelah bangun tentu ngecek keadaan wonwoo. dan bener aja, teman sekamar sekaligus yayangnya itu ternyata udah bercucuran keringat dingin, dengan muka pucat, dan kulit memanas.

“nggg pusing” sahut wonwoo dengan suara serak, matanya terbuka sedikit, seperti kucing yang sedang mengamati lawannya.

“iya makanya, aku ambilin makanan sama obat ya?” mingyu mengusap lembut rambut wonwoo, menyingkirkan rambutnya yang menutupi dahi.

“obat aja gyu.”

“harus makan dulu sedikit, oke?” tawar mingyu. padahal, kalaupun wonwoo menolak mingyu akan tetap memaksanya untuk makan. setelah itu, wonwoo tidak menyahut lagi. mingyu pun meninggalkannya untuk membuat sarapan sederhana untuknya yang sedang sakit.

mingyu super cepat dan sesimpel mungkin. sup dengan nasi putih, sesimpel itupun mingyu tidak yakin wonwoo bisa makan lebih dari lima suap. dia hafal betul dengan kebiasaan pacarnya itu. dalam keadaan sehat saja, kalau sedang tidak mood, sangat sulit untuk memaksa wonwoo makan.

mangkuk ia tata di atas nampan, dengan segelas air putih dan sebungkus obat flu yang biasa wonwoo konsumsi. setelah siap, mingyu pun kembali ke kamarnya.

“won, makan dulu yuk.” mingyu dengan perlahan mendudukan dirinya di tepi kasur wonwoo, nampan ia letakkan di meja tepi tempat tidur wonwoo sebelum membantu wonwoo untuk duduk di kasurnya dengan bersandar di tumpukan bantalnya. “makan sendiri apa aku suapin?” tanya mingyu.

”...suapin”

“aduh pacar siapa sih ini lucu banget.” ledek mingyu. “aaa” setelah itu mingyu pun mulai menyuapi wonwoo. dan benar aja, disuapan ke-lima, wonwoo udah geleng-geleng.

“udah gyu.”

“satu lagi please?”

“ngga”

“setengah sendok?”

wonwoo akhirnya nurut. rekor baru, batin mingyu, lima setengah sendok. setelah meminggirkan mangkok dan memberikan wonwoo gelas berisi air minumnya, mingyu memberikan obat kepada wonwoo.

“udah ya, istirahat dulu kamunya, aku naruh ini dulu ke dapur”

“nanti kalau udah kesini lagi”

“iya emangnya aku bakal kemana sih? tidur ya?” mingyu menepuk lembut kepala wonwoo, merapikan selimutnya, sebelum berjalan keluar kamar.

a/n previous part: https://bit.ly/for-wonu :D