— Lapangan Para Malaikat Kecil
Setiap malam isi pikiranku berisik
di antara semrawutnya sekelebat bentuk distraksi imaji
ku fokuskan arah pada penyeimbang hidup yang menjadi alat warna yang menjadi pengubah sendu yang menjadi pengokoh hati biru
gelak tawa penging di telingaku senyum bahagia seringai lebar bersatu dalam ikatan nurani berkumpulah mereka para malaikat
kumpulan yang membuat mataku silau dengan sejuta asa
dan dengan keluguannya dan tinggi mimpinya dunia menuntut mereka menjadi cahaya paling bersinar
tapi aku tak kalah menuntut agar mereka tetap menjadi cahaya kecil yang tidak kenal kata redup
bara dan terus nyala mereka abadi.
AZK, 2020.