eksistensi seorang tuhan

Come clean, summer breeze You leave it up to me Just the thought of you leavin' Had me on my knees, on my knees Lately I've been feeling so weak So set me free

— an izuleo shortfic ♡

auditorium itu kosong, leo kira. ingin dia nikmati macam rumah sendiri, tadinya. toh, padam. ruangnya melegam. ada sih, secerca sinar. tapi itu pun punya atensinya sendiri.

izumi sena. semester 2 jurusan modeling. si pusat atensi. gemulai menari. dan leo tau siapa ia dengan pasti.

siapa pula yang tidak? sebatas itu. kenal? sebuah harap tak berharga.

lihat. lihat betapa anggunnya kaki itu ia tapakkan di ranah berkedok neraka ini. entah entah entah. entah bagaimana dirinya yang suci, tanpa lelah menari. belum memiliki niatan untuk menepi.

indah. sangat indah bagaimana ekspresinya memohon, seolah akan ditinggal. sangat indah bagaimana tangannya mengajak berdansa ibarat dirinya dalam hitungan tempo akan dipenggal.

tsukinaga leo tidak akan bergerak. apalagi melipat jarak. rampung, runtuh, berantakan. saat itu pula dirinya percaya eksistensi seorang tuhan.