Suasana cafe titik tengah itu kurang ramai. Karena memang, Winwin memutuskan untuk merayakan ulang tahun mereka di tempat awal mula pertemuannya dengan Yuta.
Terlihat Ten, Taeyong serta Doyoung menata meja. Sedangkan Jaehyun juga Johnny memasang balon ulang tahun pada dinding di belakang tempat duduk mereka.
Yuta menyalakan motor sport jenis Kawasaki ZX-6R 636. Memacunya dengan kecepatan tak biasa. Pasalnya dia telat sepuluh menit hanya gara-gara atasan Yuta meminta revisi beberapa bagian laporan miliknya. Belum lagi dia harus menanggung akibat dari anak buahnya yang teledor mengerjakan event penting. Yuta amat kesal saat ini. Selalu saja... di setiap hari spesialnya, muncul hal yang tak terduga.
Isi kepala Yuta terlalu penuh dengan masalah kantor. Membuatnya tak fokus berkendara. Hingga ia tak sadar, di depannya, lampu lalu lintas sudah menyala merah.
Yuta sekuat tenaga mengerem. Namun sayang, ia menabrak badan tengah mobil minibus yang sedang melintas. Yuta terpental. Dari arah yang sama, terdengar bunyi klakson mobil dari arah yang sama. Yuta tak sempat bangun dan menyelamatkan diri hingga membuat dia terlindas. Tak lama, Yuta pun meninggal di tempat.
Di dalam bus, Winwin mengumpat kasar dalam hati. Entah kenapa moodnya hari ini agak sedikit labil. Semakin jatuh moodnya saat Yuta memberi kabar dia telat karena ada sedikit masalah.
Di tambah suara dari sopir bus yang sedang cekcok dengan istrinya lewat telepon. Membuat hari Winwin semakin buruk.
Tiba-tiba bus yang ditumpangi banyak penumpang itu oleng. Salahnya ada pada sopir. Akibat dari urusan rumah tangganya, sang sopir berniat mengakhiri hidupnya bersama dengan penumpang yang ada di dalamnya.
Semua orang panik, termasuk winwin panik. Dia terus menasehati sang sopir agar tenang. Termasuk beberapa penumpang lain ikut membantu. Sayangnya, hasilnya nihil. Sang sopir membelokkan bus tersebut ke luar dari jalur kendaraan, menyebabkan bus itu terjatuh ke dalam sungai yang ada di bawahnya.
Semua orang di dalamnya tenggelam ke dasar sungai.
Tamat