bumwoozle

“Gue enggak bisa langsung jawab, kasih gue waktu buat mikir.”

Read more...

surface of the ocean

Saya bukan orang terbaik kalau udah berurusan dengan anak kecil. Jujur aja, satu-satunya anak yang bisa anteng di atas pangkuan saya ya cuma Shaka. Dulu sebelum saya nikah, sering dijadiin tempat penitipan anak kalau lagi menghadiri resepsi saudara, katanya karena saya enggak punya yang perlu diurusin. Anak-anak ini biasanya bakal nangis dan minta ibu atau ayah mereka untuk menggendong mereka membali, menggeliat ketika saya berusaha memeluknya agar tidak jatuh, atau interaksi yang paling baik ya sebatas anaknya akan makan es krim di kursi sebelah saya dengan bahagia dan enggak peduli dengan eksistensi saya sebagai pengasuh sementara.

Read more...

everything inside

Kalau ada momen yang paling canggung sekaligus menantang, gue enggak akan menjawab puluhan atau bahkan ratusan rapat yang sudah gue jalani. Bukan juga saat gue meminta izin untuk meminang perempuan yang kemudian gue talak —atas permintaannya, beberapa tahun setelahnya. Yang canggung adalah saat ini, ketika gue berdiri di depan akuarium raksasa dan dengan sigap mengejar anak laki-laki yang bahkan bukan anak gue sendiri.

Read more...

tw // major character death.

Kalau ada manusia yang pantes disebut manusia paling menyedihkan di seluruh dunia, mungkin gue akan mencalonkan diri secara sukarela.

Read more...

yule ball 101: the date

hogwarts!au

“Besok weekend :D Let’s meet in the front of library, 4 pm straight.”

Kalau ada yang paling membingungkan, jawabannya adalah saat ini. Malamnya sudah cukup tenang dengan sebuah buku di tangan, bayangan tentang hari libur yang akhirnya datang. Tapi liat, burung hantu siapa yang datang mengetuk kaca jendelanya untuk memberi surat, lalu pergi lagi.

Wonwoo langsung enggak bisa tidur sekarang.

Read more...

brownie.

“Jadi selama ini memang gue tetep dianggap temen aja, enggak akan pernah lebih.”

Gue enggak komentar apa-apa, masih ngebiarin cowok di depan gue ini buat ngelanjutin kalimatnya kalo juga dia pengen. Brownies yang tadi gue bawa udah abis setengah, dimakan Wonwoo semua. Gue suka ngatain dia Sadness karena sering ngegalau kayak anak baru gede, tapi kalo bocahnya udah sedih beneran gini ya gue mana kuat? Langsung ilang appetite gue.

“Emang harusnya gue enggak ngarep ya, Gyu.”

“Namanya juga naksir orang, pasti ada lah ngarep dikit-dikit.”

Read more...

“I’ve told you to just go!”

“Dan bikin lo marah sama gue.”

Wonwoo enggak menjawab, hanya melipat kakinya ke atas sofa dengan tangan yang disilangkan.

“Gue bukan anak kecil, enggak perlu selalu diturutin, Inggu....”

Read more...

“Gue enggak minta lo buat ke sini.”

Tapi Mingyu seperti enggak peduli, malah merebahkan tubuhnya di atas kasur. Senyumnya enggak padam, tatapannya lurus ke arah langit-langit.

“Inggu, baju lo kan kotor!”

“Bukain dong kalau gitu.”

Read more...

river.

Hari baik bagi Mingyu adalah ketika tidak ada tugas dan pekerjaan menghantui harinya, sementara bagi Wonwoo, tidak ada hari baik. Menghabiskan waktunya untuk Tugas Akhir adalah sebuah rutinitas yang enggak ia ketahui kapan akan selesai. Rasanya melelahkan, kadang sugesti, kadang juga dari hati.

Read more...

yule ball: the day

hogwarts!au

“Kamu seneng?”

Wonwoo langsung menoleh, sedikit mendongak. Ada Mingyu dan tuksedo abu-abunya, rambutnya yang enggak biasa dengan sebelumnya.

Read more...