One Fine Day.
***
Pagi ini, sesuai dengan rencana mereka, Draco dan Scorpius menjemput Hermione dan Rose ke rumahnya. Mereka sudah siap membawa segala perlengkapan untuk hari ini.
Sesampainya di rumah Hermione, mereka langsung berangkat.
Draco menyetir, Hermione disampingnya, Rose dibelakang bersama Scorpius.
Yang sering bercanda disini Rose dan Scorpius, Draco fokus menyetir sementara Hermione sibuk nimbrung bersama Rose dan Scorpius. Sesekali Draco menengok ke arah Hermione dan tersenyum, dia sangat senang karena kembali bertemu dengan Hermione, bahkan bisa kembali bersama dengannya. Dia sangat senang.
Setelah 1 jam perjalanan, akhirnya mereka pun sampai di tempat tujuan. Jakarta hari ini cukup panas, namun tidak terik, sedikit sejuk dengan angin yang menerpa.

“Yeaay Dufan!!! Wohoo!!” Teriak Scorpius berlari masuk menuju gerbang dufan meninggalkan Draco, Hermione dan Rose.
“Dih, kayak gak pernah main aja, norak.” Ucap Rose.
“Hus! Gak boleh gitu!” Balas Hermione menyenggol lengan Draco.
Draco sedikit tertawa, “Emang gak pernah main. Papanya sibuk.”
“Ih om Draco, maaf ya, maaf gak maksud nyindir, om.” Ucap Rose sedih.
Draco mengusap lembut rambut Rose. “Enggak sayang, kamu gak nyindir om kok. Emang fakta. Jadi, sekarang kita puas puasin main oke?”
Rose mengangguk semangat.
“WOY KADAL!! CEPETAANN!!” Teriak Scorpius dari jauh membuat Hermione dan Draco tertawa
“Ih nyebelin!” Umpat Rose berjalan menyusul Scorpius.
Sepeninggal Rose dan Scorpius, Hermione menatap Draco sejenak.
“Kenapa?” Tanya Draco.
“I love you.” Bisik Hermione merangkul pinggang Draco.
Draco terkekeh pelan dan mengecup lembut kepala Hermione. “I love you more, love.”
“ONTANG ANTING DULU!”
“ICE AGE DULU!”
“IH INI LEBIH DEKET!”
“ICE AGE DULU! ONTANG ANTING GAK ADA APA APANYA!”
“IH LO MAH! NGALAH KEK!”
“LO YANG NGALAH! AYO ONTANG ANTING CEPET!”
Baru juga masuk, Rose dan Scorpius sudah berebut wahana mana yang ingin mereka naiki.
“Yaudah yaudah, mending ontang anting dulu gimana? Lebih deket, nih depan mata.” Ucap Hermione menengahi mereka berdua.
“Ih Mama mah! Kok malah belain dia?”
Scorpius puas sekali meledek Rose yang sedang cemberut. Dia tertawa puas.
“Bukan belain, ini lebih deket sayang, ayo?”
“Iya deh.”
Mereka menaiki wahana yang pertama, yaitu ontang anting. Meskipun awalnya Rose menolak, namun ternyata dia yang paling menikmati wahana ini.
Setelah itu, mereka menaiki satu persatu wahana yang esktrim. Hanya Hermione yang tidak naik karna dia benar benar takut. Alhasil, Hermione jadi penjaga tas saja dan memotret kebahagiaan Draco, Scorpius dan Rose.
“Tante Hermione harus naik yang satu ini, kora-kora! Ayo tan!” Ajak Scorpius menarik tangan Hermione.
“Tante takut, Scorp..”
“Gak usah takut, kan ada Papa hehehe.”
“Scorpie ah!” Ucap Hermione malu malu.
Draco tersenyum melihat interaksi antara Hermione dan Scorpius.
“Ayo, Hermione. Kan ada aku.” Ucap Draco membuat Rose dan Scorpius kesemsem sendiri.
“Ayoo Ma!!” Ucap Rose menarik tangan Hermione.
Akhirnya, Hermione mengiakan ajakan Scorpius. Dia menaiki kora kora dan duduk disamping Draco. Sementara Rose dan Scorpie, duduk di paling belakang. Memang mereka ini sangat suka wahana yang ekstrim.
Selama permainan jalan, Hermione hanya berlindung di dada Draco. Dia sangat takut melihat kedepan.
“Aduh, pusing banget kepala aku. Jantung aku kayaknya ketinggalan diatas deh Drake!” Keluh Hermione memegang dadanya yang berdebar kencang.
Draco terkekeh pelan, “Minum dulu, duduk, tenangin ya?”
Hermione mengangguk, dia duduk disalah satu bangku disana dan meminum minuman yang segar.
“Gimana Ma? Seru kan?” Tanya Rose duduk disamping Hermione.
“Seru banget sampe sampe Mama gak mau naik lagi!”
“Hahahaha tante, muka tante sampe merah gitu.” Ucap Scorpius.
“Pucet langsung tau Ma.” Lanjut Rose.
“Masa iya?”
“Iya!” Seru Rose.
“Aduh, udah deh Mama istirahat dulu aja. Kalian aja yang main.”
“Okee deh!”
Siang itu, mereka sangat menikmati waktu bersama dengan menaiki semua wahana yang ada disana. Tidak lupa, mereka juga mengabadikan moment bahagia bersama.
Bahagia, seperti keluarga yang utuh.

Tempat kedua, yaitu aquarium. Tempat yang sangat Draco suka. Draco sangat suka ikan, laut, pantai, dan segala isinya. Jika disuruh memilih antara gunung atau laut, Draco pasti akan lebih memilih laut.
“Our first date. Do you remember?” Tanya Draco lembut.
Hermione tersenyum, “I do. I remember everything about us, Draco.”
Draco merangkul pinggang Hermione. “Setelah 20 tahun, akhirnya kita kembali kesini. Banyak banget perkembangannya.”
“Ya iya, 20 tahun! Makin bagus dan makin banyak ikannya.”
“Makin cantik.”
Ketika Hermione menoleh, Draco sedang menatapnya.
“Siapa yang makin cantik?”
“Kamu.”
“Draco ah!”
“Ma, Om, diem disitu. Kita foto!” Ucap Rose mengeluarkan kamernya.
“1...2...3...!”

© urhufflegurl_